Tidore – Pencurian sapi ternak dengan modus potong di tempat membuat resah warga Oba Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara. Seekor sapi milik Sumarlin Yunus dibantai kawanan pencuri ternak di kawasan Perkebunan Desa Kosa. Rabu, (12/03) dinihari.
Sumarlin menceritakan, kawanan pencuri ternak dalam menjalankan aksinya dengan cara menyembelih hewan ternak di lokasi target dan diduga ternak hasil pencurian itu langsung dijual ke pasar.
“Mungkin sapi ini dipotong tengah malam, karena pagi tadi kami masih menemukan beberapa bagian yang masih tersisa” ujar pemilik sapi, Sumarlin kepada Kabarmalut.com
Pencurian sapi dengan modus potong di tempat bukan kasus pertama di daratan oba, apalagi ini bulan Suci Ramadhan kemudian yang dikhawatirkan masuk ke pasar-pasar, sehingga Sumarlin berharap agar aparat serius menindak pelakunya.
“Saya berharap pihak kepolisian bisa menangkap kawanan pencuri ternak yang merugikan dan meresahkan warga ini,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Oba Tidore Kepulauan, Ipda Muis Ode Amran mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan kasus pencurian sapi tersebut, dan langsung memerintahkan anggotanya turun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan.
“Kami juga menghimbau warga agar menjaga ternak mereka dengan membuat kandang untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan di lingkungan masing-masing,” Pungkasnya. (*)
